PEMBUATAN MMI DENGAN I-SPRING

PEMBUATAN MMI DENGAN I-SPRING
Oleh : Rully S. Maulana, S.P.
A. Pendahuluan


Di era digital seperti sekarang ini, media-media pembelajaran berkembang dengan pesat, salah satunya dengan menggunakan Multimedia Interaktif. Secara etimologis multimedia berasal dari kata multi (Bahasa Latin, nouns) yang berarti banyak, bermacam-macam, dan medium (Bahasa Latin) yang berarti sesuatu yang dipakai untuk menyampaikan atau membawa sesuatu.  Kata medium dalam American Heritage Electronic Dictionary (1991) juga diartikan sebagai alat untuk mendistribusikan dan mempresentasikan informasi.

Multimedia merupakan perpaduan antara berbagai media (format file) yang berupa teks, gambar (vektor atau bitmap), grafik, sound, animasi, video, interaksi, dll.yang telah dikemas menjadi file digital (komputerisasi), digunakan untuk menyampaikan pesan kepada publik.
Pada awal 1990, multimedia berarti kombinasi dari teks dengan dokumen image. Vaughan (2006) mengatakan bahwa multimedia merupakan kombinasi antara teks, seni, suara, animasi, dan video yang disampaikan melalui komputer atau peralatan elektronika dan digital. Jika menggunakan bersama-sama elemen multimedia tersebut seperti gambar dan animasi yang dilengkapi dengan suara video clip, dan informasi dalam bentuk teks, maka akan dapat memberikan makna yang jelas kepada orang yang memerlukannya. Mc.Leod (2004) menjelaskan bahwa kata multimedia digunakan untuk mendiskripsikan suatu sistem yang terdiri dari hardware, software, dan peralatan seperti televisi, monitor, optical disk atau sistem display yang digunakan untuk tujuan menyajikan video atau presentasi.
Lebih lanjut diungkap oleh William Ditto (2006) menyatakan bahwa definisi multimedia dalam ilmu pengetahuan mencakup beberapa aspek yang saling bersinergi antara teks, grafik, gambar statis, animasi, film, dan suara. Sejumlah penelitian membuktikan bahwa penggunaan multimedia dalam pembelajaran menunjang efektifitas dan efisiensi proses pembelajaran.
Penelitian tersebut antara lain dilakukan oleh Francis M.Dwyer. Hasil penelitian ini menyebutkan bahwa setelah lebih dari tiga hari, pada umumnya manusia dapat mengingat pesan yang disampaikan melalui tulisan sebesar 10% pesan audio 10%, serta visual 30%. Apabila ditambah dengan mempraktikkan, maka memori yang terekam akan mencapai 80%. Berdasarkan hasil penelitian ini, maka multimedia interaktif dapat dikatakan sebagai media yang mempunyai potensi sangat besar dalam membantu proses pembelajaran.
Pendapat yang sama juga dikemukakan oleh Helzafah (2004) yang mengatakan bahwa multimedia digunakan untuk mendiskripsikan penggunaan berbagai media secara terpadu dalam menyajikan atau mengajarkan suatu topik mata pelajaran. Konsep multimedia menurut Dufy, Mc.Donald & Mizzel (2003) merupakan kombinasi multipel media dengan satu jenis sehingga terjadi keterpaduan secara keseluruhan.19 Multimedia merupakan kegiatan interaktif yang sangat tinggi, mengajak yang sedang belajar untuk mengikuti proses pembelajaran dengan memilih dan mengendalikan layar di antara jendela informasi dalam penyajian media20. Dengan multimedia, gaya belajar peserta didik bisa terakomodasi seperti auditori, visual, maupun kinestik dan dapat memilah media yang sesuai dengan gaya belajar masing-masing.
Dalam perkembanganya, multimedia dapat dikategorikan ke dalam dua kelompok, yaitu multimedia linier dan multinedia interaktif. Multimedia linier adalah suatu multimedia yang tidak dilengkapi dengan alat pengontrol apapun di dalamnya. Sifatnya sekuensial atau berurutan dan durasi tayangannya dapat diukur. Film dan televisi termasuk dalam kelompok ini. Sedangkan multimedia interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol yang dapat dioperasikan oleh pengguna, sehingga pengguna dapat memilih apa yang dikehendaki untuk proses selanjutnya.
Ciri khas dari multimedia ini adalah dilengkapi dengan beberapa navigasi yang disebut dengan Graphical User Interface (GUI), baik berupa icon maupun button, pop-up menu, scroll bar, dan lainnya, yang dapat dioperasikan oleh user untuk sarana browsing ke berbagai jendela informasi dengan bantuan sarana hyperlink.
Penerapan multimedia interaktif ini dapat ditemukan pada multimedia pembelajaran serta aplikasi game. Multimedia interaktif tidak memiliki durasi, karena lama penayangannya tergantung pada seberapa lama pengguna mem-browsing media ini. Setelah mengetahui beberapa pendapat di atas, multimedia sangat berperan besar dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah. Oleh karena itu, bahan ajar teknologi yang akan digunakan ialah bahan ajar multimedia interaktif i-spring suite
B. Multimedia Interaktif
Multimedia interaktif adalah media yang menggabungkan teks, grafik, video, animasi dan suara. Untuk menyampaikan suatu pesan dan informasi,  melalui media elektronik seperti komputer dan perangkat elektronik lainnya.
Pengertian Multimedia Interaktif menurut beberapa ahli dijelaskan sebagai berikut:
1.    Menurut Robin dan Linda (seperti dikutip Benardo, 2011) Multimedia interaktif adalah alat yang dapat menciptakan persentasi yang dinamis dan interaktif, yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan gambar video.
2.    Menurut Hofstetter (seperti dikutip Benardo, 2011) Multimedia interaktif adalah pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, gambar bergerak (video dan animasi) dengan menggabungkan link dan tool yang memungkinkan pemakai melakukan navigasi, berintraksi, berkreasi dan berkomunikasi
Jenis Multimedia Interaktif menurut Suyanto (Benardo, 2011) jenis multimedia interaktif terbagi menjadi dua bagian, yaitu:
1.    Multimedia Interaktif Online Multimedia interaktif online adalah media interaktif yang cara penyampaiannya melalui jalur/kawat/saluran/jaringan.  Contohnya situs Web, Yahoo Messengers, dan lain sebagainya. Jenis media ini termasuk media lini atas, yang komunitas sasarannya luas, dan mencakup masyarakat luas.
2.    Multimedia Interaktif Offline Multimedia interaktif offline adalah media interaktif yang cara penyampainnya tidak melalui jalur/kawat/saluran/  jaringan. Contohnya CD interaktif : Company Profile, Media Pembelajaran. Media ini termasuk media lini bawah karena sasarannya, tidak terlalu luas dan hanya mencakup masyarakat pada daerah tertentu saja.
Fungsi Multimedia Interaktif dalam sebuah presentasi yang ditulis oleh Yanuar Rahman menyimpulkan beberapa fungsi dari multimedia interaktif adalah sebagai berikut:
1.    Komunikasi antar bisnis: manajemen, absensi, keuangan.
2.    Komunikasi bisnin dan konsumen: e-commerce.
3.    Komunikasi antar konsumen: jejaring sosial.
4.    E-Learning: training, alat bantu pengajaran, media pembelajaran.
5.    Hiburan: games.
6.    Komunikasi pemerintah: informasi publik, layanan masyarakat.
7.    Komunikasi kebudayaan: informasi museum dan galeri.
C. Pengenalan Perangkat Lunak I-Spring Suite 8


1.  Pengertian I Spring Suite 8
iSpring Suite adalah software untuk membuat sebuah e-learning atau multimedia pembelajaran di mana kita bisa membuat sebuah animasi interaktif berbasis powerpoint mengenai materi pembelajaran sehingga belajar akan lebih menarik. Di sini kita juga bisa menambahkan video untuk memperjelas materi.
iSpring Suite adalah kombinasi dari iSpring Pro, iSpring QuizMaker dan iSpring Kinetics, semua terintegrasi untuk bekerja secara efektif dalam PowerPoint.



iSpring juga bisa ditambahkan latihan di mana siswa langsung menjawab di komputer sehingga hasilnya bisa langsung terlihat. Sangat berguna sekali untuk guru yang menginginkan metode pembelajaran yang beda dan menyenangkan, juga bagi yang ingin lebih mudah dan cepat dalam memberi penilaian pada siswa.

2.  Fungsi
Aplikasi iSpring fungsinya adalah untuk memasukkan interaktivitas tambahan dalam Microsoft Powerpoint dan mengekspor powerpoint ke beberapa format tertentu (disarankan menggunakan Powerpoint 2007 ke atas). Untuk versi yang terbaru, sudah dapat dlakukan eksport untuk mobile dalam format HTML5. Interaktivitas tersebut dapat berupa animasi Flash (.swf), kuis, video khususnya .flv dan dari Youtube, dan sebagainya. Perangkat lunak Ispring tersedia dalam versi free (gratis) dan pro (berbayar) .Ispring secara mudah dapat diintegrasikan dalam Microsoft Power Point sehingga kita tidak membutuhkan keahlian khusus.
1.    iSpring bekerja sebagai add-ins Powerpoint, untuk menjadikan file Powerpoint lbih menarik dan interaktif berbasis Flash dan dapat dibuka di hamper setipa computer dan platform.
2.    Dikembangkan untuk mendukung e-learning. iSpring dapat menyisipkan berbagai bentuk media, sehingga media pembelajaran yang dihasilkan akan lebih menarik, diantaranya adalah dapat merekam dan sinkronisasi video presenter, menambahkan Flash dan video YouTube, mengimpor atau merekam audio, menambahkan informasi pembuat presentasi dan logo perusahaan, serta membuat navigasi dan desain yang unik (pro).
3.    Mudah didistribusikan dalam format flash, yang dapat digunakan dimanapun dan dioptimalkan untuk web.
4.    Membuat kuis dengan berbagai jenis pertanyaan/soal yaitu: True/False, Multiple Choice, Multiple response, Type In, Matching, Sequence, numeric, Fill in the Blank, Multiple Choice Text (pro).

3.  Langkah-langkah Penginstalan   
Ø Presentation Explorer
Presentasi Explorer adalah sebuah tool yang efisien untuk mengatur struktur presentasi dan pengaturan lanjut, menambahkan (audio, video, narasi atau kuis) dalam jendela. Dengan Presenasi explorer dapat mudah diatur:
a.    Pengorganisasian  Multilevel Navigation
b.    Memanage Hidden Slides
c.    Edit judul Slide
d.    Menambahkan presenter ke slide
e.    Mengatur Playback mode - manual atau automatic
f.    Mengatur durasi slide
g.    Impor narasi Audio ke slide
h.    Impor narasi Video ke slide
i.    Menambah Quiz
Ø Audio Recording
Kita bisa merekam narasi audio dengan cara membaca teks dengan keras atau narasi lainnya dan mensinkronisasi dengan slideshow. Klik Record Audio Langkah untuk merekam audio:
1.    Klik Record Audio
2.    Pilih  slide yang  akan ditambahkan  narasi atau pilih  slide slide untuk mulai merekam pada menu drop-down slide.
3.    Klik Start record untuk mulai merekam narasi audio
4.    Klik OK untuk menyimpan perubahan
Ø Video Recording
Presentasi bisa ditambahkan narasi yang berupa video, menggunakan webcame dan software iSpring Suite 8. Langkah untuk merekam video:
1.    Klik Record Video
2.    Pilih slide yang akan ditambahkan rekaman video dari drop-down menu
3.    Klik Start record untuk mulai merekam video
4.    Klik OK untuk menyimpan perubahan.
Pada tampilan menu terdapat salah satu icon QUIZ. Icon ini berfungsi untuk membuat  jenis-jenis Quiz yang interaktif. Cara membuat quiz yaitu :
1.    Buka Microsoft Power Point. Sebelumnya telah terinstall software aplikasi iSpring Presenter. Jika belum terinstall maka install dahulu softwarenya.
2.    Klik icon Quiz. Selanjutnya pilih salah satu jenis quiz diinginkan. Pilihan quiz itu adalah True/False, Multiple Choice, Multiple Response, Type in, Matching, Sequence, Numeric, Fill in the Blank, Multiple Choice Text dan Word Bank.
3.    Sebagai contoh pilih Multiple Choice. Perhatikan gambar di bawah ini!.
Gambar: Tampilan Quiz Maker Multiple Choice pada iSpring Presenter
4.    Tulislah naskah soal pada kolom Multiple Choice Question. Perhatikan gambar 3
5.    Tulislah pilihan jawaban pada kolom answer. Jika pilihan itu ada 4 maka klik Add Choice sebanyak empat kali. Kemudian tulislah naskah pilihannya pada kolom premise, ganti alternative 1,2,3 atau 4 dengan pilihan yang anda inginkan.
6.    Sebagai kunci jawaban yang benar maka pilih jawabannya pada kolom correct. Lakukan hal yang sama untuk soal berikutnya.
7.    Jika telah selesai menuliskan soal selanjutnya save.
8.    Setelah tersimpan klik publish untuk mengkonversi dari power point menjadi file swf/flash
4.  Kelebihan iSpring Suite 8
1.  iSpring dapat menyisipkan berbagai bentuk media, sehingga media pembelajaran yang dihasilkan akan lebih menarik, diantaranya adalah dapat merekam dan sinkronisasi video presenter, menambahkan Flash dan video YouTube, mengimpor atau merekam audio, menambahkan informasi pembuat presentasi dan logo perusahaan, serta membuat navigasi dan desain yang menarik.
2. Mudah didistribusikan dalam format flash, yang dapat digunakan dimanapun dan dioptimalkan untuk web. iSpring Suite 8 bekerja sebagai add-in Powerpoint, untuk menjadikan file .
3.  Membuat kuis dengan berbagai jenis pertanyaan/soal yaitu : True/False, Multiple Choice, Multiple response, Type In, Matching, Sequence, numeric, Fill in the Blank, Multiple Choice Text.
DAFTAR PUSTAKA
1.    Rayraka. 2017. Membuat MMI dengan I-Spring. Dikutip dari : http://rayraka.blogspot.co.id/2017/05/membuat-mmi-denga-i-spring.html. (Diakses pada tanggal 13 Mei 2018, Pukul 22.01 WIB)
2.    Wida. 2017. Multimedia interaktif mmi menggunakan aplikasi-ispring presenter. Dikutip dari : https://widaadblog.wordpress.com/2017/05/05/membuat-multimedia-interaktif-mmi-menggunakan-aplikasi-ispring-presenter/. (Diakses pada tanggal 13 Mei 2018, Pukul 22.11 WIB)
3.    Fakhrizal. 2016. Pengertian Multimedia Interaktif. Dikutif dari : http://www.jejakpendidikan.com/2016/12/pengertian-multimedia-interaktif.html. (Diakses pada tanggal 16 Mei 2018, Pukul 12.20 WIB)
4.    Yanto, S. 2016. Desain Multimedia Interaktif. Dikutif dari :  https://samiyantosolo.wordpress.com/mengajar/desain-multimedia-interaktif/definisi-multimedia-interaktif/ (Diakses pada tanggal 17 Mei 2018, Pukul 12.20 WIB)

Komentar

Postingan Populer